Implementasi Teknologi BIM dalam Proyek Pembangunan - Piranusa
Logo DarkLogo Light

Implementasi Teknologi Building Information Modelling (BIM) dalam Proyek Pembangunan

building information modelling

Implementasi teknologi building information modelling (BIM) dalam proyek pembangunan – Saat ini proyek pembangunan semakin kompleks sehingga menyebabkan berbagai macam masalah muncul. Konstruksi atau proyek pembangunan ini juga memunculkan banyaknya konflik atau  dispute di beberapa stakeholder.

Yang sering menjadi masalah adalah apa yang akan dikerjakan di dalam proyek tersebut. Hal ini juga bisa menyebabkan berbagai macam hal menjadi terbuang sia-sia atau mubazir. Misalnya saja adalah waktu yang lebih lama, biaya yang lebih besar, material yang tidak sesuai dengan kebutuhan, SDM dan masih banyak lagi lainnya.

Seiring dengan perkembangan teknologi saat ini muncul BIM yang bisa menjadi software maupun alat bantu untuk memudahkan proses konstruksi itu sendiri.  BIM merupakan konsep teknologi yang mana basisnya adalah model 3D dimana berisi data dan juga informasi objek yang sebenarnya.

BIM ini menjadi aplikasi atau perangkat lunak yang berfungsi sebagai manajemen, metode atau pengurutan pekerjaan proyek yang mana ditetapkan dalam informasi terkait dalam semua aspek pembangunan sehingga performanya tidak perlu diragukan lagi.

Contoh Implementasi

Saat ini BIM banyak dimanfaatkan dalam proyek pembangunan. Baik itu yang dilakukan oleh pemerintah Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat maupun perusahaan swasta. Untuk proyek pemerintah BIM banyak digunakan dalam proyek pembangunan jalan tol, bendungan, pembangunan perumahan khusus rakyat dan sebagainya.

Perusahaan Perseroan terbatas maupun perusahaan swasta pun banyak yang menggunakan atau mengimplementasikan teknologi BIM. Contohnya untuk proyek pembangunan konstruksi seperti mall, apartemen, perumahan, gedung perkantoran, dan sebagainya.

Dibandingkan dengan metode konvensional atau tradisional banyak keuntungan yang bisa didapatkan dengan implementasi teknologi building information modelling (BIM) dalam proyek pembangunan. Keuntungan yang didapatkan yaitu biaya yang jauh bisa lebih dihemat, produktivitas SDM menjadi meningkat. Selain itu monitoring di lapangan yang bisa berjalan lebih efektif dan masih banyak lagi lainnya.

Manfaat Implementasi BIM

Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan dengan menggunakan atau mengimplementasikan BIM ini. Manfaat tersebut tidak akan bisa Anda dapatkan dengan cara tradisional maupun konvensional. Beberapa manfaat yang paling terasa adalah integrasi yang lebih meningkat sehingga koordinasi dan juga konsultasi ini menjadi lebih lancar. Koordinasi dan komunikasi yang lancar mampu mengantisipasi terjadinya konflik antar stakeholder yang bersangkutan seperti konsultan arsitek, konsultan MEP, konsultan struktur, kontraktor dan juga owner.  Hal ini tidak akan didapatkan jika menggunakan metode konvensional.

Selama menggunakan dan mengimplementasikan BIM dalam proyek pembangunan, Anda bisa memberikan solusi sebelum masalah muncul. Masalah tersebut diakibatkan oleh biaya proyek yang tinggi.  Caranya dengan melalui kerja sama dan juga koordinasi yang bagus dari semua proyek.

Tahapan Implementasi

Untuk bisa mengimplementasikan BIM ini harus melalui beberapa fase. Fase yang pertama ini merupakan adopsi, fase kedua adalah digitalisasi, ketiga adalah kolaborasi sedangkan yang terakhir adalah integrasi. 

×

Halo!

Klik tombol di bawah ini untuk mengobrol dengan kami di WhatsApp atau kirim email ke [email protected]

× Hubungi Kami!